 |
| foto diduga jaksa gadungan |
Kabar online ntb 4 Maret 2021.Tim intelejen kejaksaan agung mengamankan oknum yang mengaku jaksa yang telah melakukan penipuan dan pemerasan pada masyarakat
pengamanan terhadap oknum yang mengaku jaksa tersebut berawal dari laporan pengaduan masyarakat bernama puguh Santoso, yang melaporkan oknum yang mengaku jaksa bidang intelejen .
Ada pun indentitas oknum yang mengaku jaksa tersebut adalah R Achmad Surya Dinata yang beralamat di kota Bogor Utara berprofesi sebagai buruh harian lepas.
Menindak lanjuti laporan masyarakat tim intelejen kejaksaan agung segera melacak keberadaan oknum tersebut, di wilayah Bogor dan dki Jakarta , namun sulit di temukan karena oknum tersebut kerap berpindah pindah tempat.
Usaha tim intelejen kejaksaan tidak sia sia, tepat pada hari Kamis 4 Maret 2021 keberadaan oknum yang mengaku intelejen kejaksaan tersebut di temukan di daerah bekasi, pada pukul 23:00 wib oknum tersebut berhasil di amankan oleh tim intelejen kejaksaan agung di rumah kontrakan teman wanitanya di kelurahan jati rangga kecamatan jati sempurna Bekasi, dan langsung di bawa ke kejaksaan agung untuk dilakukan pemeriksaan.
Dalam keterangan R Achmad Surya Dinata mengaku bahwa memang benar dirinya telah mengaku sebagai jaksa di bidang intelejen kejaksaan agung sejak tahun 2019.
Sedangkan tujuannya mengaku sebagai jaksa untuk meyakinkan para korban yang sedang mengalami permasalahan pertanahan. selama kurun waktu dari tahun 2019 sampai tahun 2021 R Achmad Surya Dinata telah menipu beberapa orang, namun dia tidak ingat berapa jumlah pasti korbannya.
Dari hasil perbuatan nya R Achmad Surya Dinata yang mengaku sebagai jaksa tersebut mendapat 10% dari hasil penjualan tanah atau penyelesaian permasalahan tanah korbannya.
Keuntungan yang didapat oleh yang bersangkutan bervariasi mulai dari 40 juta sampai 130 juta itu baru dari beberapa orang saja, dan untuk yang lainnya dia tidak ingat lagi.
R Achmad Surya Dinata mengaku sebagai jaksa karena sebelumnya dia pernah mendaftar di kejaksaan namun gagal/tidak lolos. sedangkan pakaian serta atribut di dapatnya di daerah pasar Senen Jakarta.
Setelah dilakukan pemeriksaan oknum yang mengaku jaksa tersebut di serahkan kepada Polda metro jaya guna dilakukan proses hukum.
Dihimbau kepada seluruh masyarakat yang bukan aparatur/ pegawai kejaksaan untuk tidak mengenakan atribut kejaksaan dan menggunakan nya untuk kepentingan pribadi. sumber accout sosmed Kejati ntb.(RED.KA-On/01)
