Notification

×

Gubernur NTB Buka Festival Uma Lengge Desa Maria Kecamatan Wawo

9/15/22 | 9/15/2022 WIB | 2022-09-15T23:14:50Z

 


Foto : Gubernur NTB didampingi oleh Bupati Bima,Kepala Desa Maria dan Ketua Panitia . membuka festival Uma Lengge Desa Maria 


Bima - Festival Uma Lengge Desa Maria kembali digelar , perhelatan tahunan ini diselenggarakan di komplek situs budaya Uma Lengge Maria Wawo.Penyelenggaraan Festival Uma Lengge Ke-5 di Situs Uma Lengge Desa Maria Kecamatan Wawo yang pada tahun ini mengusung tema "Karawi Kataho, Toho Ndi Tuha".Rabu (14/9).




Festival Uma Lengge Desa Maria tersebut dibuka langsung oleh gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, S.E., M.Sc.Prosesi pembukaan ditandai dengan pemotongan "humpa" (tanaman merambat) dan pemukulan Gong oleh Gubernur NTB dan Bupati Bima Hj Indah Dhamayanti Putri SE, 




Sebelum membuka kegiatan festival Uma Lengge, Gubernur NTB terlebih dahulu dipakaikan Sambolo(ikat kepala khas Mbojo)  oleh ketua Pokdarwais Desa Maria Muhlis bersama kepala Desa Maria Imran Ibrahim.


Foto : Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, S.E., M.Sc.


Dalam sambutannya gubernur NTB menyampaikan, Festival bukan sekedar seremoni dan juga bukan sekedar upacara biasa , melainkan mengandung makna yang sangat dalam.



" Semestinya setiap festival itu suatu bentuk peringatan  agar kita  senantiasa ingat kepada sang pencipta ALLAH. SWT, " ujar gubernur NTB.



Bang Zul sapaan akrab gubernur NTB ini melanjutkan, tidak ada gunanya festival itu penuh dengan tari tarian ,hiruk pikuk kalau antraksinya tidak mendekatkan kita pada sang pencipta.




" Mudah mudahan yang hadir saat ini dan dimasa yang akan datang betul betul mampu untuk memaknai dan memberi makna festival ini sebagai bentuk rasa syukur kita pada yang maha kuasa," ujarnya.



Pentingnya suatu story , tambah Bang Zul ,yang bisa membuat kita sadar agar mampu berbuat sesuatu yang lebih besar,manusia boleh saja menolak suatu kebenaran tapi tidak akan mampu menolak sebuah cerita.




" Kita semua ingin di  NTB di kabupaten Bima ini , festival malam ini  harus kita tulis kesimpulan ceritanya, sehingga mampu memaksa semua hati bukan saja yang ada di Bima NTB bahkan diseluruh Indonesia untuk hadir menyapa festival ditahun tahun berikutnya," imbuhnya.




Gubernur NTB juga menyampaikan bahwa pada tahun 2028 nanti provinsi NTB akan menjadi tuan rumah PON (Pekan Olahraga Nasional) . Gubernur berharap NTB mampu mempertahankannya dengan segala penyempurnaan dalam enam tahun kedepannya.





Pada kesempatan gubernur NTB memberikan sumbangan untuk pemeliharaan dan perawatan  situs budaya Uma Lengge Maria Wawo sebesar Rp.100.000.000 ( seratus juta rupiah).



" Baik, bupati Bima telah menyumbang sebanyak sepuluh juta .Maka saya akan menyumbang seratus  juta ,, ujar bang Zul


Foto : Hj.Indah Damayanti Putri ,S.E.


Sedangkan, Bupati Bima Hj.Indah Damayanti Putri ,S.E., dalam sambutannya menyampaikan, bahwa Uma Lengge bukan hanya menjadi kebanggaan   warga Desa Maria dan sekitarnya, tetapi juga menjadi kebanggaan Warga Wawo dan Masyarakat Dou Mbojo pada umumnya.




Festival Uma Lengge, lanjut Bupati, tidak hanya sekedar membanggakan atas bangunan yang bernilai sejarah tetapi yang lebih utama kita memastikan sejak zaman dahulu begitu besar upaya pemerintah pada saat itu bagaimana memanfaatkan Uma Lengge tidak hanya sebagai tempat untuk menyimpan cadangan bahan pangan tetapi Uma Lengge menjadi pusat dalam merencanakan berbagai hal yang menyangkut kepentingan masyarakat.




Bupati Bima mengapresiasi langkah yang ditunjukkan oleh pemuda Desa Maria dan masyarakat Wawo pada umumnya yang telah menggagas kegiatan festival Uma Lengge.




" Festival Uma Lengge tidak dapat kita temukan di daerah daerah lain tetapi memang menjadi ciri khas Desa Maria, dan menteri pariwisata RI hadir langsung untuk melihat dan mempromosikan Desa Maria sebagai salah satu Desa Wisata yang kita ikut sertakan dalam lomba tingkat Nasional," ungkapnya.





UMi Dinda melanjutkan , keberadaan Uma Lengge yang sudah berkurang tidak hanya terkait masalah pendanaan,tetapi bagaimana kita ingin memperbaiki dan mempertahankan dengan bahan pokok yang aslinya seperti wujud Uma Lengge.




" Perhatian untuk perbaikan kembali dan menjaga keberadaan Uma Lengge yang sudah ada ini, kita tidak hanya didukung oleh pemerintah provinsi saja namun kementerian pariwisata sudah mendukung melalui bidang khusus nya untuk mempelajari bahan bahan yang bisa didapatkan kembali untuk memperbaiki dan menjaga Situs budaya Uma Lengge,"  ungkapnya




Bupati Bima juga menyampaikan kepada seluruh undangan khusus dari luar daerah bahwa kecamatan Wawo menjadi kiblat dan contoh bagi seluruh kecamatan yang ada di kabupaten Bima akan tingkat keamanan dan ketertiban nya.Menurutnya kondisi tersebut didapatkan bukan hanya atas peran dari APH  tetapi juga didapatkan dari kesadaran penuh Masyarakat dalam menjaga kerukunan , kedamaian dan tidak terprovokasi untuk hal hal yang bisa menciptakan instabilitas di kecamatan Wawo.



"Atas nama pemerintah dan pribadi saya menyampaikan apresiasi dan rasa bangga saya kepada Masyarakat Wawo yang senantiasa mendukung program dan proses pembangunan yang hadir di kecamatan Wawo dan tetap menunjukkan jati dirinya sebagai Dou Wawo yang sesungguhnya," ujar Bupati.




Bupati Bima juga meminta kepada kepala dinas pariwisata agar memprioritaskan apa yang menjadi keinginan dari pemuda Desa Maria dan panitia festival dalam pelaksanaan event disetiap tahun nya.




Pada kesempatan itu juga Bupati Bima menyumbang dana  secara pribadi sebesar Rp 10.000.000.(sepuluh juta rupiah) yang diterima langsung oleh ketua panitia festival Uma Lengge yang ke - V Muhammad Ramadhan ,S.H.



Diahir kegiatan,dilaksanakan foto bersama dan penyerahan sofenir berupa miniatur Uma Lengge 





Pembukaan festival Uma Lengge yang ke - V itu dihadiri oleh , Gubernur NTB, Bupati Bima, Walikota Bima besrta ketua tim penggerak PKK Kota Bima,Wakil DPRD kabupaten Bima, Wakapolres Bima Kota, Kadis Dikbudpora provinsi NTB,Kadis Pariwisata kabupaten Bima,Kadis Pariwisata Kota Bima,Kadis Perkim kabupaten Bima, pejabat eselon ll kabupaten Bima, Camat Wawo besrta ketua tim penggerak PKK kecamatan Wawo, Danramil Wawo, Kapolsek Wawo,Korwil Dikbudpora wawo, Ketua lembaga adat desa Maria,kepala Desa se - kecamatan Wawo,tokoh agama,tokoh adat,tokoh pemuda ,tokoh wanita ,tokoh masyarakat alim ulama dan Masyarakat umum.(RED/101).





×