Kabupaten Bima - masyarakat wawo berkumpul di lapangan umum untuk menjalankan sholat idul adha tahun 1443 hijriyah di lapangan umum kecamatan,minggu(10/7/22)
Perayaan hari raya kurban kali ini berbeda dengan dua tahun sebelumnya, dimana tahun sebelumnya masyarakat masih disandera oleh wabah covid 19.Untuk tahun ini masyarakat sedikit merasa lega karena dapat melaksanakan sholat idul adha seperti tahun tahun sebelumnya, bukan berarti wabah corona telah usai , namun hampir seluruh masyarakat telah menerima vaksinasi sehingga dapat melakukan aktivitas seperti biasa termasuk sholat idul adha berjamaah.
Untuk pelaksanaan sholat idul adha tahun 1443 hijriyah yang dilaksanakan di lapangan umum kecamatan wawo ini diimami oleh Al Ustad Nurhili H .Ibrahim ST dan yang bertindak sebagai khotib dipercayakan kepada Al Ustad Ridwan Yasin BA.
Ketua PHBI(Panitia Hari Besar Islam) kecamatan wawo H.Mingus AR.MSi mengucapkan rasa terimakasih nya kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam persiapan pelaksanaan sholat idul adha tingkat kecamatan Wawo sehingga dapat berjalan dengan baik, pada kesempatan itu juga H.Minggus meminta dukungan dan saran dari masyarakat Wawo agar pelaksanaan hari besar islam akan lebih baik lagi kedepannya.
Diketahui pada hari raya idul adha tahun 2022 ini hewan kurban di kecamatan wawo dari seluruh desa yang ada berjumlah 144 ekor hewan kurban, dengan rincian, 77 ekor sapi,64 ekor kambing dan 3 ekor kerbau.sedangkan pemerintah kabupaten Bima berkurban 2 ekor sapi untuk masyarakat wawo.
Melalui camat wawo Syarifudin Bahsyar S.Sos, Bupati Bima mengucapkan mohon maaf lahir dan batin kepada seluruh masyarakat wawo, Bupati Bima juga mengucapkan rasa terimakasih atas partisipasi masyarakat yang telah menyukseskan pilkades serentak tahun 2022,Bupati Bima mengharapkan kepada seluruh calon kepala desa untuk kembali merajut tali silaturahmi dan mendukung kepala desa terpilih untuk membangun desa sehingga dapat mengejar ketertinggalan dan meraih kemajuan,
Pada kesempatan itu juga Bupati Bima mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mendukung pemerintah daerah untuk mewujudkan agenda menjadikan masyarakat yang religius sesuai dengan cita cita alquran.
(Red/101)
