Notification

×

SHP Tidak Terbit GLAB Tuntut BKPH Maria Donggo Masa

8/23/21 | 8/23/2021 WIB | 2021-08-23T12:10:27Z


Bima - Gapoktan Lestari Alam Bersahabat (GLAB) kecamatan lambu kabupaten Bima pada hari Senin(23/8/2021) melakukan aksi unjuk rasa di kantor BKPH Bima .


Adapun yang menjadi tuntutan dari GLAB dalam orasinya antara lain,
1.meminta kepala BKPH Maria Donggo masa untuk menerbitkan surat rekomendasi shapefile (SHP) sesuai dengan luas area pengusulan program hutan kemasyarakatan (HKM) seluas 720 Ha,
2. Mendesak BKPH Maria Donggo masa untuk memanggil kepala resort KPH kecamatan lambu ,
3.segera menindak lanjuti bukti surat ultimatum kepala desa Mangge dan kepala desa lambu, yang menyatakan bahwa tidak akan dikeluarkan SK kelompok tani hutan (KTH) pada pengusulan program hutan kemasyarakatan (HKM) tanpa persetujuan BKPH Maria Donggo masa .


Massa aksi menyampaikan tuntutannya di depan kepala BKPH Maria Donggo masa sambil membakar keranda mayat sebagai simbol matinya hukum di kecamatan lambu.


Ahyar Hma,S.Hut selaku kepala bkph pada media ini menyampaikan bahwa semua tuntutan dari GLAB tersebut sudah di bahas tuntas dalam audensi audensi dengan dinas kehutanan," semua tuntutan yang disampaikan oleh rekan rekan Gapoktan lestari alam bersahabat tersebut sudah kami bahas tuntas dalam audensi dengan dinas kehutanan,"sampai nya.


Ahyar melanjutkan untuk masyarakat exs perladangan yang nota Bene nya sudah bertahun tahun berladang di area tersebut di ajukan izin ke dinas kehutanan." untuk exs perladangan yang sudah bertahun-tahun di situ, daripada main kejar-kejaran terus, kami konsultasi dengan dinas,untuk izin mereka dan dinas pun mengizinkan , sedangkan Mereka ini (GLAB) pemberitahuannya kepada kami baru beberapa bulan yang lalu setelah kemitraan itu terbentuk." jelas Ahyar .


Surahman selaku pendamping HKM lambu saat diwawancarai media ini menerangkan, bahwa aksi yang mereka lakukan adalah aksi damai dan aksi keadilan, aksi tersebut meminta agar SHP untuk HKM segera di terbitkan," ini adalah aksi damai ,meminta agar SHP yang sudah mendapatkan pengukuran diatas kawasan negara itu segera dikeluarkan, karena SHP tersebut menjadi syarat untuk mengelola kawasan negara tersebut." jelasnya.


Selain tuntutan diterbitkannya SHP massa aksi juga meminta kepala BKPH Menunjukan data bukti Anggota Kelompok Tani Hutan (KTH) Yang menjadi mitra BKPH dalam pengelolaan hutan yang sudah mengantongi SK Keabsahan.


Setelah melakukan Aksi dan orasi  yang di jaga oleh kepolisian dari Polresta Bima ini, GLAB (Gapoktan lestari Alam Bersahabat) membubarkan diri  dengan tertib dan damai.(Red/Ka-On).

×